Jumat, 29 April 2011
heloo guys aku mau cerita nih tentang sekolah aku yang baru nanti (SMA) haha alhamdulilah aku udah di terima di SMA KUSUMA BANGSA anak palembang suka nyebutnya KUMBANG , alhamdulilah banget aku udah dapet ke SMA yang aku tuju ;;) doain aja ya aku masuk kelas unggulan -_- tapi aku rasa aku pasti gak bisa deh masuk unggulan dengan otakku yang pas22an gini . haha tapi mamaku ngebet doa nya supaya masuk kelas itu ;;) denger denger sih kumbang nih 5 menit abis lonceng kita telat aja di suruh pulang wah mampus aku kayak balik ke SD lagi -____- eteb ah -.- tapi gkp deh supaya disiplin hehe tapi yang jelas aku pisah sekolah lagi sama cowok aku whwhwh -__- tp kawan aku nyupport loo kata putri "kalo kita pacaran lain sekolah gak bakal bosen kok dam" mudah22an aku langgeng deh sama dia walaupun harus LDR (Long Distance Relationship) kalo di indonesianya pacaran jarak jauh whwh,- aminnn ya robb :) tapi rencana aku sekarang mudah22an aku mendapatkan kata L-->U-->L-->U-->S = LULUS !! HORAAAAYYYY mudah22an aku sama temen22 aku LULUS 100% dan dapet nilai yang memuaskan aminnnnnnnnnnnnnnnnnn :)))))))
bisa gak sih kita hidup tanpa HP? -_-
Sekarang, HP (hand phone)/ponsel sudah menjadi kebutuhan primer bagi masyarakat. HP tidak hanya dimiliki kalangan atas, tapi juga kalangan bawah. Ketika melihat kembali ke masa lalu, orang terheran-heran dulu bisa hidup tanpa menggunakan HP. Namun, apakah dampak dari keberadaan HP ini selalu positif?
Ketika kita menggunakan HP untuk berkomunikasi, kita akan merasakan bahwa jarak yang dulu jauh, kini begitu dekat. Selama ada sinyal dan pulsa yang mendukung, kita hanya perlu menekan nomer yang ingin kita hubungi dan voila!, kita akan bisa mengobrol dengan sang pemilik nomer, walaupun mungkin ia sedang berada di luar kota atau luar negeri. Belum lagi adanya teknologi SMS yang memungkinkan saling berkirim pesan. Ada sejumlah orang yang lebih suka SMS-an daripada telpon. Hadirnya internet juga menyebabkan orang ingin selalu update dengan apa yang terjadi di dunia luar.
Semua kemudahan ini tidak selalu menguntungkan pengguna HP. Bayangkan jika Anda sedang tidak ingin diganggu oleh siapapun, tapi HP anda terus berdering sementara inbox Anda juga dipenuhi oleh SMS. Satu-satunya cara agar privasi kita tidak terganggu adalah mematikan HP. Tapi sanggupkah kita mengaktifkan tombol tersebut?
Sanggupkah kita mengaktifkannya sementara ketika kita melakukan hal tersebut, banyak pikiran melintas di kepala Anda. Bagaimana nanti jika orang tua menghubungi Anda, dan ternyata ada masalah penting? Bagaimana jika teman Anda mengajak Anda pergi hang out sementara satu-satunya perangkat yang paling mudah digunakan untuk menghubungi Anda adalah HP? Bagaimana jika bos Anda memberikan pekerjaan yang tidak bisa ditunda lagi? Dan masih banyak lagi hal-hal serupa yang membuat kita tidak bisa me-non-aktifkan HP kita.
Jadi, apakah tidak ada cara lain agar orang bisa bersosialisasi sambil tetap saling menjaga privasi? Untuk sekarang, belum ada. Ketika kita sudah bersosialisasi menggunakan perangkat seperti HP yang begitu personal, satu-satunya cara untuk menjaga privasi adalah mematikannya. Dan tentu saja ketika kita mematikannya, kita jadi tidak bersosialisasi lagi dengan dunia luar (dalam hal ini, berkomunikasi dengan orang yang jaraknya jauh dengan kita menggunakan telpon/SMS/internet).
WHITELY - KU SAYANG PADAMU
dirimu selalu berfikir
aku kan menduakanmu
dan kau pun selalu merasa ku akan menyakitimu
selalu ku meyakinkanmu
tuk percaya kepadaku
karena hanyalah dirimu
yang dapat miliki hatiku
(*)
aku akan selalu menjagamu
kuberikan semua untukmu
agar kau dapat selalu tersenyum
dalam hadapi kisah cinta ini
reff :
cintaku cuma ku berikan kepadamu
jiwaku ku persembahkan hanya untukmu
hatiku kan melekat erat di hatimu
karena ku telah terlanjur mencintaimu
telah banyak yang datang tuk hancurkan semua
semua perjalanan cinta selama ini
tapi ku akan tetap mencoba bertahan
karena kau tau ku sayang padamu
Langganan:
Komentar (Atom)